Thursday, March 29, 2007

Jadwal Imunisasi

Di bawah ini ada jadwal imunisasi yang direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Hanya saja jadwal ini agak susah dijalankan mengingat sekarang tidak ada vaksin DPT single produksi Bio Farma (benerin ya kalo salah). Bio Farma hanya memproduksi vaksin DPT yang dikombinasikan dengan Hepatitis B. Sehingga harus dilakukan penyesuaian tertentu, terutama untuk jadwal imunisasi Hepatitis B.
Bisa juga memakai memakai vaksinasi kombinasi DPT dengan HiB dengan konsekuensi harga yang dibayar lebih mahal (apalagi kalo pake DPaT walah mahalnya), tetapi jadwal imunisasi bisa sesuai pedoman.
Lengkapnya silakan baca BUKU PEDOMAN IMUNISASI DI INDONESIA edisi 2 Tahun 2005.

Thursday, March 22, 2007

Buku Baru

Hasil berburu buku di Bandung dan Jakarta:
1. Menjadi Pasangan Paling Berbahagia
2. Infeksi TORCH pada Kehamilan
3. MIMS Obstetric and Gynecology Guideline
4. MIMS Annual 2006/2007
5. Kiat apa ya?? (aduh yang ini lupa, pokoknya tentang mengajarkan pemakaian uang pada anak)
6. Keuangan Keluarga Islami

SIMPOSIUM dan PELATIHAN PEDIATRIC NEUROLOGY UPDATES

SIMPOSIUM dan PELATIHAN PEDIATRIC NEUROLOGY UPDATES
Diselenggarakan oleh IDAI Cab. Jatim Kom. Surabaya II bekerja sama dengan UKK Neurologi PP IDAI (Akreditasi CPD PP IDAI) bertempat di Hotel Sheraton Surabaya, 31 Maret - 1 April 2007.
Simposium (untuk dokter anak, dokter umum)
Sesi I Neuroemergency paa bayi dan anak
Sesi II Infeksi SSP & Trauma Kepala
Sesi III Neurodevelopment
Biaya:
Dokter Spesialis 650rb, dokter umum 500rb

Pelatihan (untuk dokter spesialis anak dan harus terdaftar sebagai pesrta simposium)
Pemeriksaan Neurologis Praktis di tempat praktek
Epilepsi pad bayi dan anak
Tatalaksana Kejang dan status epileptikus pada bayi dan anak
Biaya:
2jt (menginap), 1,6jt (tidak menginap) termasuk biaya simposium

Pendaftaran:
dr. Esther SI Witono, SpA (Bendahara IDAI Sby II)
RS Siloam Hospital, Jl. raya Gubeng 70 Surabaya
Telp (031) 5031821

Sekretariat IDAI Cab. Jatim
RSU dr. Soetomo, Jl Prof. dr. Moestopo 6-8, Surabaya
Telp/Fax (031) 5501748

Pembayaran:
Tunai
dr. Esther SI Witono, SpA,
d/a Sekretariat IDAI Cab. Jatim
RSU dr. Soetomo, Jl Prof. dr. Moestopo 6-8, Surabaya
Telp/Fax (031) 5501748

Transfer
BCA Cab. Darmo Surabaya
a.n dr Esther SI Witono
Acc 0880916092

Wednesday, March 21, 2007

SIMPOSIUM DERMATOSIS BULOSA

Buat teman sejawat, ini ada info:
SIMPOSIUM DERMATOSIS BULOSA PADA BAYI DAN ANAK yang diselenggarakan oleh Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK UNAIR dan RSU dr. Soetomo Surabaya dan Kelompok Studi Dermatologi Anak Indonesia.
Tempat di Hotel Sheraton Surabaya, 14 April 2007

Topik:
Gambaran umum penyakit dermatosis bulosa pada bayi dan anak
Etiopatogenesis dan penatalaksanaan varisela
Etiopatogenesis dan penatalaksanaan impetigo
Chronic bullous dermatosis of childhood
Epidermolysis bullosa
Perawatan pada dermatosis bullosa

Biaya:
Sblm 30 Maret 2007
SpKK 250rb, Sp Lainnya 300rb, dr umum dan tenaga medis lain 200rb
Ssdh 30 Maret 2007
SpKK 300rb, Sp Lainnya 350rb, dr umum dan tenaga medis lain 250rb

Pembayaran:
Tunai ke sekretariat
Transfer ke bank Niaga Cab SBY-IBC Dharmahusada an. Diah Indramaya, dr, SpKK
Acc: 033-01-18200-13-5
Bukti transfer fax ke sekretariat.

Pendaftaran:
Bagian /SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
FK UNAIR/RSU dr. Soetomo
Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo 6-8, Surabaya 60285
Telp: (031)5501609, Fax (031)5501709

Kursus Roentgen, USG n MSCT yang ternyata jadi kursus MSCT + sedikit Roentgen dan USG :-(

Minggu yang lalu saya mengikuti kursus Roentgen, USG, n MSCT di Jakarta. Harapannya sih udah jauh2 datang dari Surabaya/ Sidoarjo (habis tinggalnya di perbatasan sih ;-) ) bakal banyak tambah pengetahuan terutama untuk Rontgen n USGnya :)
Topik pertama Chest X-Ray on Emergency cases, AIDS n Avian Influenza, asyik, soalnya belum pernah liat foto roentgen pasien manuk pilek (AI aka Flu Burung ala penyiar JTV), trus lanjut MSCT, lha terus kok MSCT lagi gak sesuai jadwal yang seharusnya USG? Oh, ternyata pembicaranya lagi berhalangan jadi jadwal digeser. Ok deh, gak papa, sambil ndengerin sejarah CT scan sampai jadi MSCT dan segala macam MSCT dari berbagai organ.
Kesimpulannya, MSCT terkesan lebih superior, convenient buat pasien dan juga dokter karena less time consuming terutama untuk pasien yang tidak kooperatif (pemeriksaan hanya dalam hitungan detik, tidak sampai menit), tidak invasif, bisa lebih teliti karena irisannya bisa lebih tipis dan bisa direkonstruksi jadi 3D, bisa flying through buat GI tract jadi seakan2 endoskopi. Keren kan....
Tapi.... Peralatan ini hanya dimiliki 5-6 RS di Jakarta (tidak termasuk RSCM), dan 2 RS di Surabaya (tidak termasuk RSU dr. Soetomo), nggak tau lagi kalo di kota2 lain, so nota bene pemeriksaan ini bisa dikatakan cukup memakan biaya (kalo gak mau bilang mahal) karena masih hanya tersedia di RS Swasta.
Antara senang dan agak keki karena yang diharapkan sih yang lebih didalami Roentgen n USGnya karena lebih dapat dipakai untuk praktek dokter umum, dibandingkan dengan MSCT yang kayaknya kok di awang2 (maksudnya lebih spesialistik).
Tapi paling nggak di kursus itu juga dapat info tentang Kursus USG intensif buat dokter umum, SpR, SpPD dan SpOG, yang sayangnya hanya ada di Jakarta dan memakan waktu 3 bulan untuk tingkat dasar.
So, nabung deh biar bisa ikutan....

Wednesday, March 14, 2007

Bad Day :-(

Tanggal 2 Maret yl. saya mengalami peristiwa yang menyebalkan,
ceritanya waktu saya bermaksud ke Toga Mas Diponegoro yang letaknya sekitar 200m dari terminal Joyoboyo. Karena jaraknya lumayan dekat, tidak terlalu panas dan tidak hujan saya memutuskan berjalan kaki dari Terminal Joyoboyo.
Dari situlah kesialan bermula, pas saya jalan ada orang bersepeda motor berhenti di samping saya, memanggil, saya pikir sih mau tanya jalan, eh, sialnya dia bukan orang yang sekadar nanya jalan, tapi ternyata laki2 badan belang (saking bejatnya hehehe) yang ngajak saya naik ke motornya. Wih, rasanya marah banget, tapi saya diamkan dan saya lanjutkan berjalan kaki, toh nggak ada gunanya marah2 sama orang seperti itu.
Eh, sialnya dia nguntit terus. Bingung aku, mau naik bemo sudah berarti harus berhenti berjalan, Toga Mas-nya juga udah dekat, tapi kalo jalan terus sambil dikuntit kok ya nggak menyenangkan. Jadinya kecepatan jalan agak ditingkatkan, dan ternyata orang sialan itu mempercepat motornya, eh kok malah sengaja berhenti agak lebih depan untuk mencegat aku, waduh, akhirnya aku tetap jalan sambil berdoa semoga diberi keselamatan oleh Allah SWT, masih aja orang itu mengeluarkan jurus2 gombalnya. Maju lagi, eh dia juga malah berhenti di Toga Mas, sambil tetap berdoa saya juga masuk Toga Mas. Saat saya menitipkan tas, orang iseng itu akhirnya keluar dari parkiran Toga Mas. Kurang lebih setengah jam saya di sana, orang itu sudah tidak ada. Asalnya saya takut dia masih berusaha menganggu atau bahkan mencelakai saya. Alhamdulillah, saya masih diberi keselamatan oleh Allah SWT.

Moral of the story:

  • Meskipun saat itu saya sudah mengenakan jilbab panjang dan busana muslimah, tidak ada menjamin kita bebas dari gangguan orang iseng. Kalau orangnya sudah punya niat jelek mau perempuannya pake rok mini, keliatan udel, atau busana muslimah juga bakal diganggu.
  • Ada kemungkinan orang itu menganggap saya orang dari luar kota yang gak tau apa2 soal Surabaya. Pada saat itu saya memang berjalan membawa ransel besar.
  • Pengen deh bisa jalan kaki dengan nyaman dan aman, biar bagaimanapun berjalan kaki kan menyehatkan.
  • Lebih waspada di jalan, jangan sampai niat kita menolong orang malah membuat kita ditimpa kesusahan.

Finally... Out of Town

Akhirnya, kesempatan itu datang juga. Setelah 5 bulan cuma komuter antara Surabaya n Sidoarjo, akhirnya datang juga kesempatan jalan2 di Jumat mendatang.
Gak murni jalan2 sih, tapi ke Jakarta 1 hari untuk ikutan kursus Roentgen, USG n MSCT, trus disambung ke Bandung selama 4 hari. Gak ada rencana khusus di Bandung, selain nengok ortu n adik2 palingan ngicip2 makanan2 yang susah dicari di Surabaya tapi bejibun di Bandung.
Top of the listnya sih pengen nyoba Gampong Aceh, soalnya di Surabaya sudah tidak ada yang jualan mie aceh, yang masih tersisa cuma martabak aceh aja.
Semoga aja tanteku segera nikah ama cutbangnya jadi aku bisa dibikinkan segala masakan aceh ;-)
Setelah Gampong Aceh, yang pengen dicoba tuh, Pepes Telur Asin ama Yoghurt Strawberry.
Apalagi ya??? Nanti malam bikin daftarnya ah....

Thursday, March 1, 2007

5 Bulan booo....

Eits, bukan hamil 5 bulan lho yaaa...
Maksudnya dah 5 bulan ini di rumah belum keluar kota lagi setelah pulang dari P. Timor.
Biasanya sih bosssseeeeen banget kalo dah 2 bulan di rumah gak kemana-mana.
Awalnya juga gitu kok.. Tapi pelan2 mulai nemu ritme baru dalam hidup n gak harus travelling ke luar kota/pulau, kasian yang di rumah ditingal - tinggal mulu....

Mau tau ngapain aja?
1. Ikut pengajian, asli dulu tuh paling anti ikutan acara pengajian tapi sekarang hehehe...

2. Belajar bikin praline n truffle, maksudnya biar gak usah beli2 lagi n bisa dapat lebih banyak, isipun sesuai selera. Tapi sejauh ini baru 2 resep yang berhasil dibuat itupun salah satunya gagal total dari segi penampilan, kalo rasa sih masih oke punyalah...

3. Merajut, kalo ini mah kegiatan lama cuma ditekuni lagi... Lebih banyak crocheting daripada knitting. Padahal dulu paling bego crocheting. Thanks 4 Ijang yang udah mau ngebeliin bukunya yang super duper teuer. Jadinya rajutanku lebih berbentuk deh

4. Belajar sulam pita, setelah ikut kursus singkat bareng Nyata Handycract Class, kayaknya ini kegiatan yang cukup menarik. Nanti malam nyoba ah buah ngehias jilbab yang maroon.

5. Ikutan kursus2 yang berbau kedokteran lagi. Maksudnya biar ada ilmu baru yang masuk, gak ilmu jadul aja. Terakhir ikutan apa ya? Oya, pelatihan vaksinasi di Bandung tahun 2005 (mensch, lama banget....)

6. Ngapain lagi ya....

Beli Buku Lagi :-)

Masih dalam rangka grand opening Toga Mas Diponegoro, ada 3 buku lagi yang aku beli,
1. Magical Worlds of Harry Potter
2. Ayat- ayat Cinta
3. Midah Si Cantik Bergigi Emas

Sedangkan yang sudah selesai terbaca:
1. Rojak
2. Red Leaves
Yang Red Leaves bagus (pake banget gak ya?) Intinya,buku cukup mengesankan, terutama akhir yang tidak terduga (total 3 kematian). Meskipun bagian awalnya agak sedikit membosankan, tapi paling tidak Keith dan Warren Moore tidak bersalah dalam penculikan Amy Giordano...
Baca sendiri aja deh biar penasaran ;-)

On the way menuju selesai:
Deception Point
Gak pake komentar ah, agak2 susah menjelaskannya...