Saturday, April 5, 2008

Berburu Yoghurt

Dalam seminggu ini nafsu saya akan yoghurt benar2 terpuaskan karena saya bisa datang ke 2 kota penghasil yoghurt di P. Jawa yaitu Bandung dan Batu. Well, sebenarnya bukan penghasil yoghurt, tapi kedua kota ini memiliki banyak peternakan sapi, yang tentunya banyak menghasilkan susu.
Biar susu tidak basi,tahan lama, punya manfaat dan nilai jual yang lebih tinggi tentunya perlu diolah menjadi produk lain yang lebih marketable di antaranya ya yoghurt ini…alias susu yang sudah difermentasi dengan kuman Lactobacillus.

Karena rasanya yang enak dan punya fungsi yang bagus buat pencernaan (buat yang lagi sembelit atau diare coba deh, bermanfaat lho), makanya saya sukaaaaaaaaa banget ma yoghurt ini, jadi setiap ada kesempatan untuk berburu yoghurt di suatu kota bener2 saya manfaatin deh…

Di Bandung, yang terkenal di antaranya adalah Yoghurt Cisangkuy dan BMC, belum lagi yang dijual di Lembang. Berhubung keterbatasan waktu, saat ke Bandung minggu lalu saya hanya mampir ke Yoghurt Odise yang terletak di Jl. Dr. Junjunan 131, Bandung yang mengusung label French Yoghurt. Bukan yoghurtnya yang dari Perancis tapi, kumannya yang dari sono.

Waktu pertama kali makan yoghurt ini saya langsung terpesona ama kelembutannya, tampak padat tapi saat begitu mengenai lidah langsung lumer, tapi saya kemudian terkejut dengan rasa asamnya yang lebih masam dari yoghurt2 lain yang biasa saya cicipi. Tapi jangan kuatir, asamnya tidak menyebabkan sakit maag kumat kok ;)
Rasa asam ini mungkin bisa menyurutkan langkah para primi yang baru berkenalan dengan yoghurt… tapi kalo buat saya sih fine2 aja… Kalo menurutmu gimana, Her?
Di Odise ini yoghurt yang ukuran cup 150 ml dihargai 4000 rupiah, sedang yang 1 L dihargai 24000 rupiah. Selain yoghurt mereka juga menyediakan yoghurt plus buah segar, susu murni, bajigur, bandrek ginseng dan aneka oleh-oleh khas Bandung.

Odise vs Batu

Trus bagaimana dengan yoghurt yang di Batu?
Laban Yoghurt saya peroleh di Kios Pusat Pemasaran Susu KUD Batu. Produk utama yang dipasarkan di sana adalah susu segar dan susu cair yang telah diberi perasa dalam berbagai macam ukuran. Yoghurt-nya berbentuk cair dengan rasa asam yang pas. Harganya pun cukup murah, untuk isi 200 ml harganya 2500 rupiah. Tidak tersedia rasa plain (harus pesan) dan ukuran besar seperti di Odise. Sama seperti di Bandung, di sini juga menyediakan aneka oleh2 khas kota Batu seperti kripik nangka, kripik kentang, kripik salak, jenang apel.

Ada yang tertarik mau mencoba ke sana? Ini dia alamatnya:

  • Kios Odise
    Jl. Dr. Junjunan 131, Bandung
    Telp: 022-6078201
    Buk: 09.00 - 21.00
  • Kios Pusat Pemasaran Susu KUD Batu
    Jl. Kartini no. 1 Batu 65314
    Telp: (0341) 596311